Agustus 22, 2008

Simponi Kemerdekaan Hut Ke-63 Kabupaten Jember, “Kemerdekaan Harus Diisi Dengan Pembangunan”


Berita Jember, Musuh yang paling berat diera bangsa Indonesia mengalami kemerdekaan berupa musuh kepada diri kita sendiri daripada dengan Belanda, Portugal, Inggris, Sekutu bahkan Jepang sekalipun. Demikian disampaikan Bupati Jember MZA Djalal ketika memberikan sambutannya pada acara Simponi Kemerdekaan dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-63 yang digelar di Alun-alun Kabupaten Jember, Selasa (19/8) malam kemarin.
Selain itu dan dalam rangka mencapai kemajuan, Bupati Jember Djalal mengajak seluruh lapisan masyarakat didaerah ini untuk dapat menjadikan peringatan HUT ke-63 Kemerdekaan RI sebagai momentum untuk lebih mempererat rasa persatuan dan meningkatkan rasa kebersamaan. “Persatuan dan kesatuan untuk mempercepat keberhasilan proses pembangunan di daerah ini. Kalau ingin hidup bersatu, mari ciptakan suasana harmonis, “ajaknya.
Dengan memperkuat rasa persaudaraan, lanjut Bupati Djalal, siapapun di daerah ini yang hidup hari ini, akan mampu melaksanakan tanggungjawab kesejarahan untuk mewujudukan Kabupaten Jember yang berisi catatan tentang kemajuan yang terus menerus.
Segala perbedaan, harap Bupati Djalal, apapun bentuknya dan penyebabnya, harus diselesaikan secara baik dan bijak. “Karena, semua persoalan yang terjadi, pastilah ada peran dan keterlibatan kita, meskipun sangat kecil, sebab di muka ini tak ada yang berdiri sendiri dan saling berhubungan”, katanya.
Menurutnya, setiap perbedaan yang terjadi, hendaknya dijadikan sebagai inspirasi untuk mendatangan kekuatan yang dirahmati Allah. “Perbedaan itu akan menjadi karya yang manis, jika kita tidak suka meremehkan orang lain, karena setiap orang memiliki peran sendiri yang tidak dapat digantikan, “jelasnya.
Serta, pantang menonjolkan diri, karena tanpa orang lain kita tidak akan bisa berbuat apa-apa dan memiliki semangat sukses bersama. “Sukses bukan untuk diri kita sendiri, sukses yang kita raih harus dapat menjadi jalan bagi kesuksuksesan orang lain”, katanya.
Selain itu, harapnya lagi, nilai, sikap dan perilaku kebangsaan yang telah ditetapkan, dibangun dan kemudian diwariskan kepada generasi-generasi setelah itu, harus tetap dipelihara dan digelorakan serta tetap menjadi ruh, menjadi jiwa serta semangat dalam membangun Negara Republik Indonesia ini. “Khususnya oleh generasi muda, tidak terkecuali generasi penerus dan anak jati diri di Kabupaten Jember, “imbuhnya.
Dikatakan sebagai generasi penerus perjuangan yang saat ini sedang mengemban amanah untuk melanjutkan kepemimpinan dan pembangunan bangsa dan negara ini, terutama generasi muda di Kabupaten Jember ini, harus berketetapan hati, berjanji, satu tekad dan terus akan melanjutkan semua apa yang telah dikonsensuskan para pendiri bangsa dan negara ini. “Sebagaimana para pejuang, seluruh anak lapisan masyarakat di daerah ini juga harus siap berkorban jiwa dan raganya untuk kepentingan bangsa dan negara, “ajaknya.
Pada bagian lain, sebagai bagian dari anak bangsa yang arif dan bijaksana, Bupati Jember juga mengajak seluruh lapisan masyarakat di daerah ini agar bisa melihat ke depan, adalah bahwa hanya kita, sebagai anak bangsa yang kita cintai ini, yang bisa mengubah dan menentukan nasib masa depan bangsa dan negara ini.
Untuk itu, sesuai tuntutan zaman yang berkembang dan meskipun wujud, implementasinya, bisa tidak persis sama dengan yang dilakukan generasi sebelumnya, semangat patriotisme pejuang, tetap harus bergelora dalam sanubari kita masing-masing, “ajak Bupati Jember lagi.
Sementara itu Kepala Kantor Infokom Jember yang juga sebagai Sekretaris HUT ke-63 RI, Drs Agoes Slameto mengatakan dengan peringatan HUT Proklamasi kemerdekaan ke-63 ini akan mampu menghayati nilai-nilai kemerdekaan, sehingga sebagai generasi penerus bangsa menunjukkan rasa kesyukuran dan penghargaan kepada pahlawan kusuma bangsa yang telah berjuang membebaskan bangsa dari tangan penjajah dengan segala pengorbanan. “Karena-nya dengan nilai-nilai perjuangan pahlawan bangsa akan menjadi landasan penerus bangsa dalam mengisi kemerdekaan ini, “katanya.
Dalam acara Simponi Kemerdekaan dalam memperingati HUT ke-63 Proklamasi Kemerdekaan di Alun-alun Jember Selasa malam, Agoes menyatakan, jika cita-cita pahlawan kusuma bangsa merebut kemerdekaan untuk memberikan kehidupan yang adil dan makmur bagi bangsa dan negara, tentu saja penerus bangsa harus berusaha melakukan pembangunan di semua lini dengan menjalin kebersamaan antar elemen.
Agoes menambahkan, yang terpenting saat ini sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki tangung jawab untuk tampil sebagai SDM yang handal, dengan semangat dan nilai-nilai luhur para pahlawan pejuang bangsa Indonesia . Pada resepsi kenegaraan simponi kemerdekaan itu juga Bupati Jember MZA Djalal memberikan penghargaan kepada salah satu putra terbaik Jember yang telah mengharumkan nama baik Jember dikancah nasional maupun Internasional yaitu Dynand Faris dengan berbagai karyanya melalui Jember Fashion Carnaval (JFC). (*/tot)

Tidak ada komentar:

Designer: Douglas Bowman | Dimodifikasi oleh AdiGuna Original Posting Rounders 3 Column